
Arsenal: Langkah Gagal dan Pencarian Alternatif
Benjamin Šeško: Bintang Muda yang Gagal Direkrut
Arsenal memulai bursa transfer musim panas dengan ambisi tinggi. Mereka mencoba merekrut penyerang muda milik RB Leipzig, Benjamin Šeško, dengan tawaran sebesar £40 juta. Namun, tawaran tersebut ditolak mentah-mentah oleh pihak Leipzig yang mematok harga jauh lebih tinggi, mencapai kisaran €80 hingga €100 juta. Klub Jerman itu juga tidak tertarik melepas sang pemain pada awal jendela transfer.
Šeško memang memiliki banyak hal yang menarik perhatian. Di usianya yang masih 21 tahun, ia memiliki kecepatan, postur menjulang 1,96 meter, serta naluri mencetak gol yang tajam. Musim lalu, ia menyumbang belasan gol dan menjadi bagian penting dalam serangan Leipzig. Namun, ia juga dikritik karena terlalu sering menyia-nyiakan peluang emas—tercatat lebih dari 15 peluang besar gagal dikonversi dalam dua musim terakhir. Meski begitu, Arteta tetap menilai Šeško sebagai proyek jangka panjang yang potensial.
Sayangnya, dengan harga yang terlalu tinggi dan sikap keras Leipzig, Arsenal terpaksa mencari jalan lain. Mereka kini hanya memiliki sisa waktu sekitar 11 hari sebelum jendela transfer ditutup, dan kebutuhan mendesak akan penyerang anyar makin terasa akibat keraguan atas kondisi fisik Gabriel Jesus serta inkonsistensi Kai Havertz di lini depan.
Arsenal: Menjelajahi Target Potensial
Viktor Gyökeres – Mesin Gol dari Liga Portugal
Viktor Gyökeres menjadi nama yang santer dikaitkan sebagai pengganti utama setelah kegagalan mendatangkan Šeško. Penyerang Swedia ini tampil luar biasa bersama Sporting Lisbon musim lalu dengan mencetak lebih dari 40 gol dan memberikan 15 assist di semua kompetisi. Arsenal telah mengajukan pendekatan awal, namun Sporting masih bertahan pada klausul rilis sekitar £85 juta.
Meskipun begitu, situasi di balik layar menyiratkan peluang masih terbuka. Agen Gyökeres dilaporkan telah melakukan pembicaraan awal dengan pihak Arsenal. Artinya, kemungkinan adanya tawaran resmi dalam beberapa hari ke depan masih cukup besar. Dengan produktivitasnya yang luar biasa, Gyökeres dianggap sebagai solusi instan untuk lini depan Arsenal.
Ollie Watkins – Alternatif Premier League
Nama Ollie Watkins dari Aston Villa juga kembali muncul ke permukaan. Penyerang timnas Inggris ini sudah terbukti konsisten di Premier League dan berperan besar membawa Villa finis di posisi atas musim lalu. Namun, dengan harga yang juga mendekati £80 juta, Watkins dianggap sebagai opsi yang mahal meski cocok dengan ritme dan gaya permainan sepakbola Inggris.
Alexander Isak – Talenta Asal Swedia di Newcastle
Alexander Isak merupakan pilihan lain yang disukai oleh Arteta. Pemain berusia 24 tahun ini tampil mengesankan bersama Newcastle dan memiliki kombinasi kecepatan, kelincahan, serta penyelesaian akhir yang mematikan. Sayangnya, Newcastle tidak memiliki keinginan melepas sang striker, kecuali ada tawaran luar biasa mendekati £120 juta.
Joshua Zirkzee – Solusi Lebih Terjangkau dari Italia
Zirkzee tampil bagus di Serie A bersama Bologna. Penyerang asal Belanda ini baru berusia 23 tahun dan menunjukkan potensi besar. Dengan klausul pelepasan sekitar £34 juta, ia menjadi opsi realistis. Zirkzee juga dikenal sebagai penyerang yang serba bisa, dapat bermain sebagai target man maupun second striker.
Evan Ferguson – Proyek Jangka Panjang
Pemain muda Brighton ini menjadi salah satu talenta paling menjanjikan di Inggris. Baru berusia 19 tahun, Ferguson telah mencetak lebih dari 15 gol untuk tim senior. Arsenal tertarik untuk meminjamnya dengan opsi pembelian permanen di masa mendatang, seiring dengan keterbatasan dana akibat aturan keuangan yang ketat. Ferguson dianggap bisa menjadi investasi jangka panjang yang menguntungkan.
Menyeimbangkan Usia dan Pengalaman
Setiap target membawa pendekatan berbeda. Arsenal berada dalam dilema antara mendatangkan striker muda berbakat atau penyerang berpengalaman yang langsung bisa memberikan dampak. Talenta seperti Šeško, Ferguson, dan Isak menjanjikan masa depan cerah, namun mungkin butuh waktu adaptasi. Sementara Gyökeres, Watkins, dan Zirkzee bisa memberikan kontribusi langsung di musim ini.
Mendapatkan keseimbangan ini menjadi kunci bagi Arteta, yang ingin membangun skuad tangguh tidak hanya untuk musim ini tetapi juga tahun-tahun ke depan. Rekrutan baru harus mampu langsung beradaptasi dan memperkuat serangan tanpa menurunkan intensitas permainan tim.
Arsenal: Potensi Dampak Tanda Tangan Baru
Masuknya striker baru hampir pasti memberikan dampak positif dalam berbagai aspek. Pertama, suasana kompetitif di ruang ganti akan meningkat, mendorong pemain lama untuk tampil maksimal. Kedua, Arteta akan memiliki lebih banyak variasi taktik, termasuk menggunakan dua penyerang di lini depan.
Penambahan pemain juga dapat menstimulasi semangat tim, memberikan energi baru untuk bersaing di papan atas. Dengan tambahan kualitas di lini depan, Arsenal bisa lebih optimis untuk mengejar gelar Premier League dan tampil lebih kompetitif di Eropa.
Arsenal, Kesimpulan: Harapan di 11 Hari Terakhir
Dengan waktu semakin sempit, Arsenal harus segera mengambil keputusan. Gagal mendapatkan Šeško tidak memadamkan semangat mereka untuk memperkuat skuad. Nama-nama seperti Gyökeres, Watkins, Zirkzee, Isak, dan Ferguson menjadi bagian dari diskusi internal yang intens.
Keputusan akhir akan sangat menentukan arah perjalanan klub musim ini. Apakah mereka memilih striker matang untuk efek langsung, atau pemain muda untuk investasi jangka panjang—semua tergantung pada keseimbangan strategi Arteta dan manajemen klub. Para penggemar pun menanti kabar besar dari Emirates dalam beberapa hari ke depan.